Butiran resah di 1 juli 2012
Aku , mentari dan langit sore
Diantara bayang yang samar
aku menempuh jalan yang tak bertepi, selalu kembali pada peraduan huni . yang
selalu berulang tiap aku resah .
Aku
mengulang hari demi masa yang tak gairah . mentari yang membuka cakrawala . dan
senja menyambut langit sore yang terkadang menyesal untuk mengakhiri mentari
hari itu. Selalu rindu akan mentari dengan cakrawala. Rayuan pada langit sore
itu selalu membujuk mentari untuk pulang ke peraduan .
tak pernah ada yang peduli apa warna langit
soremu hari ini ! tapi aku selalu mengharapkan keindahan nan-elok sore itu ,
seiring penantian mentari . hamparan langitmu selalu membuatku untuk mencoba
berada bersamamu . menerawang aku disana . jika ku bisa melihatmu terus tanpa
berpaling untuk melihat lurus aku akan selalu bebas dengan keindahan
pancaranmu. Kau tak akan percaya bagaimana keidahanmu kala itu .
aku tak pernah percaya
pada dunia ini walau kau bersahabat dengannya.
Ia menjanjikan fatamorgana yang membuatku selalu resah . semua yang
hadir hanyalah tamu di persinggahan hidupku . tak mengherankan aku selalu rindu
pada indahmu .
jagalah mentari
dan langit sore itu agar tak murung dibujuk oleh awan hitam. ^^
No comments:
Post a Comment